Mendesain toko retail elektronik dengan banyak kategori

Ketika mendesain toko retail terutama Showroom (toko dengan banyak kategori di dalamnya), beberapa hal fundamental yang harus diperhatikan adalah :

  1. Flow berjalan untuk pengunjung.
    Pastikan space / jarak antar aisle / lorong bisa di masukan trolley / keranjang belanja. Minimal jarak adalah 90cm - 120cm supaya ketika ada pengunjung dari arah sebaliknya berjalan di dalam lorong, tidak bertabrakan dengan pengunjung arah lainnya

  2. Section

    Ketika mendesain showroom elektronik retail dimana banyak kategori didalamnya, layout harus disesuaikan dengan kepentingan users dalam mencari kategori tersebut. Ini mempengaruhi peletakkan produk di kategori berdampingan dengan kategori lain yang semacamnya. Misalnya Kategori Air Conditioner, di dekatkan dengan kategori Air Purifier. Kategori TV di dekatkan dengan kategori Laptop & Handphone. Kategori Kompor didekatkan dengan area Kulkas. Peletakkan kategori berdasarkan fungsi ruangan, memudahkan customer dalam melakukan pencarian barang sekaligus memperbanyak kesempatan pembelian impulsif dalam toko. Misalnya : ketika customer datang untuk membeli Kompor, mungkin mereka akan teringat untuk membeli Cooker Hood dan Blender / Juicer.

    Secara pribadi, saya tidak begitu menyukai pembagian section berdasarkan brand. Karena tidak semua brand memiliki varian produk yang bermacam - macam. Selain itu, ketika sebagai pengunjung, kita mau mencari mesin cuci, kita harus berpindah pindah tempat untuk melakukan perbandingan apabila showroom di bagi berdasarkan brand. Sangatlah merepotkan!

  3. Lighting

    Pastinya kalian sudah tau bahwa toko yang gelap tentu saja tidak “inviting” atau mengundang. Karena itu pastikan toko retail mempunyai penerangan yang cukup dan bagus. Untuk suasana yang hangat, pilihlah lampu Warm White dan lampu sorot (Spot light / bisa memakai track lamp sorot) ketika ingin menghighlight produk penting di display

  4. Simple Design

    Yang perlu di ingat ketika mendesain toko retail adalah “the product is the champion”. Jadi jangan sampai desain interior displaynya mengalahkan produk itu sendiri. Display interior seharusnya menjadi pendukung agar produk terlihat menarik. Karena itu, display interior untuk toko retail diharapkan sesimple mungkin, dengan meminimalisasi penggunaan warna yang Bold / ngejreng supaya tidak mengalahkan aura dari produk yang akan di display. Pilihan warna putih / kayu dapat menjadi pilihan simple minimalis

Contoh Implementasi dari AJS Electronic Showroom di Jalan Panjang, Jakarta Barat

Design & Build : @grahairassinterior

Project Completed : 2020 (1 month design process, 2 months implementation)

Papilion Duo, Plaza Senayan

The 1st pop up stores ever done by Plaza Senayan, Papilion Duo is aiming to charm the customers with Curated Pop up retail, stores. As a brand, Papilion Duo is more than just the sum of its designer's products – housing an eclectic mix of books, designer shoes, fashion accessories, and ready to wear from some of the world's most coveted designers. Aiming to emphasize on the clothes, we are using Acrylic as substance to create perfect deal where you need balance in terms of colours and patterns and an illusion of more space. 

Heritage Factory Outlet, Bintaro Jct & One Bel Park

Heritage is well known factory outlet brand, started & established in Bandung, Heritage became an icon for Bandung especially a must tourist visit. Heritage has opened its branch in Bintaro & One Bel Park, Lebak Bulus. Designing the place to meet the needs for number of displays but still attractive enough for the section to be highlighted, we renovated the kids’ section by playing colourful color and lighting. Sales has gone up more than 15% since its renovated.